SITU LEMBANG – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., mengumpulkan 1.014 Komandan Satuan (Dansat) jajaran TNI AD, dalam Apel Dansat Terpusat yang digelar di Aula Ricky Samuel, daerah latihan Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus), Situ Lembang, Jawa Barat, Jumat (3/11/2023).
Apel Dansat kali ini mengusung tema “Melalui Apel Dansat TNI AD Kita Tegaskan Sikap Netralitas TNI AD Pada Pemilu 2024 Dalam rangka Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia". Sedangkan visi dan misi yang diangkat yaitu TNI AD “PRIMA”, yang bermakna TNI AD sebagai satuan yang “Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif”.
Dalam paparannya, Kasad menekankan kepada para peserta Apel Dansat yang terdiri dari Irjenad, Koorsahli Kasad, para Asisten Kasad, Pangkotama, Kabalakpus, hingga Komandan Satuan setingkat Detasemen, terkait kesiapsiagaan satuan-satuan TNI AD dalam menghadapi berbagai kemungkinan yang terjadi dihadapkan dengan perkembangan lingkungan strategis baik di lingkup internasional (perang Israel-Palestina dan Rusia-Ukraina), regional (klaim perbatasan wilayah, perubahan iklim global beserta resikonya terhadap ketersediaan pangan dan SDA lainnya, serta kegiatan ilegal di perbatasan negara), maupun nasional (permasalahan sosial dan bencana alam di tanah air).
Menilik dinamika tersebut, Kasad berharap Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) yang melaksanakan tugas operasi pengamanan wilayah perbatasan RI dengan negara-negara tetangga, dapat lebih berperan dalam melakukan cegah dini terhadap berbagai upaya kegiatan ilegal di perbatasan, di samping menjaga kedaulatan negara, serta menumbuhkan kesadaran bela negara di kalangan masyarakat yang tinggal di tapal batas negara. Demikian pula penanganan permasalahan pengamanan percepatan pembangunan di Papua serta antisipasi penanggulangan bencana alam yang menuntut keterlibatan TNI AD, Kasad meminta agar satuan TNI AD dapat lebih menunjukkan aktualisasi perannya dalam hal tersebut.
Baca juga:
Serda Ahmad Najmi Giat Gotong Rotong
|
Hal lain yang menjadi penekanan Kasad pada Apel Dansat Terpusat ini terkait persiapan menghadapi tahun politik (Pilleg dan Pilpres 2024), Kasad kembali menegaskan tentang netralitas TNI dalam kontestasi tersebut dengan berpedoman pada landasan hukum UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, serta UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Selain itu, Kasad juga mengingatkan para Dansat agar melatihkan prajuritnya demi terpeliharanya naluri tempur, kepekaan terhadap lingkungan sekitar, serta swlalu menjaga kemanunggalan TNI dengan rakyat agar keberadaannya bermanfaat bagi masyarakat.
Dalam Apel Dansat tahun ini, Kasad juga menyerahkan penghargaan kepada para prajuritnya yang berprestasi, baik dalam tugas operasi maupun kewilayahan. Tercatat sebanyak 67 orang prajurit TNI AD berprestasi menerima piagam penghargaan, serta berkesempatan untuk mendapatkan prioritas menempuh pendidikan lebih cepat, maupun Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB).
Di akhir kegiatan, Kasad beserta seluruh peserta Apel Dansat menyaksikan demonstrasi Bela Diri Militer Taktis KTAF, serta peragaan penanganan korban tempur, dan pemberian bantuan sosial kepada anak yatim piatu di sekitar daerah latihan Pusdiklatpassus Situ Lembang. (Dispenad/Hendi)