Nusakambangan - Para taruna Poltekip tingkat IV Angkatan 53 yang sedang melaksanakan program magang di nusakambangan, diberikan hak pesiar di seputaran kota Cilacap. Sebelum pesiar, dilaksanakan apel pelepasan pesiar di Nusakambangan, Minggu (09/10/2022).
Politeknik Ilmu Pemasyarakatn (Poltekip). Sekolah kedinasan dibawah naungan Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang mencetak perwira pemasyarakatan.
Para taruna selalu tampak rapi dengan pakaian yang dikenakan, Kemanapun selalu mengenakan pakaian yang cakap dan gagah. Dengan penampilan yang berbadan tegap itu, mereka kerap menjadi pusat perhatian. Berseragam lengkap saat pesiar memang sudah menjadi peraturan yang diterapkan dalam Peraturan Hidup Taruna(Perduptar). Pesiar bukan berarti berlayar mengarungi lautan dengan menunggang kapal. Pesiar yaitu waktu berlibur di akhir pekan untuk Taruna.
Pesiar adalah hak yang diberikan kepada Taruna untuk keluar dari lingkungan Akademi dengan hari dan waktu yang sudah ditentukan. Meski begitu, tetap ada peraturan yang harus dipatuhi selama waktu pesiar. Salah satunya berseragam lengkap dengan atributnya serta membawa tas jinjing. Semua kelengkapan diperiksa dalam apel sebelum dan sesudah pesiar. Para taruna memiliki kewajiban jika ingin melaksanakan pesiar, yaitu tidak boleh melanggar peraturan kehidupan taruna (Perduptar). Jika ada yang melanggar Perduptar maka hak pesiar akan dicabut. Itulah yang dimaksud dengan sebuah motivasi agar taruna senantiasa disilpin dan taat aturan.
Pembina Piket, Agung Tria mengatakan bahwa seluruh taruna diharapkan dapat melaksanakan kegiatan pesiar terpimpin ini dengan tertib dan rapi demi menjaga kondisi agar tetap kondusif, serta menjaga kesehatan agar tetap kuat dalam melaksanakan program magang Satya Sancayana Karyadhika ini. "Seluruh Taruna diharapkan melaksanakan kegiatan pesiar ini dengan tertib dan rapi. Serta menjaga kondisi kesehatan" ungkap Agung Tria.
Diharapkan dengan adanya kegiatan pesiar terpimpin ini, dapat meningkatkan rasa semangat pada setiap Taruna Poltekip angkatan 53. Serta sebagai sarana refreshing bersama ditengah padatnya aktifitas pada program magang Satya Sancayana Karyadhika di Pulau Nusakambangan.